Senin, 16 Juni 2014

Belajar Dari Dandelion

Ada begitu banyak cerita tentang menjalani seluk beluk kehidupan. kendati demikian, dandelion mampu beradaptasi dengan kondisi pertumbuhan yang sangat sulit lho.. . seperti saja misalnya tanah yang kering atau persaingan dengan tumbuhan lainnya seperti rumput liar. 

Apa yang sedang kamu rasakan ? senang, sedih, gembira atau mungkin frustrasi, berbagai macam rasa seringkali datang silih berganti. Dandelion memiliki berbagai macam warna campuran.. . seperti misalnya pink, kuning, orange dan Sssssttt.. . tapi justru itulah yang menjadikannya sebagai salah satu bunga yang sangat menarik di dunia. Fantastik bukan ?

Idealisme, filosofi, cita – cita, keimanan, dimana saat ini kamu sedang berdiri ?


Jika itu adalah keimanan maka iman sendiri adalah apa yang menancap ke dalam hati, bukan hanya sekedar pemanis dibibir, atau mungkin cita- cita ? keinginan yang kuat untuk menggapai mimpi, bukan hanya sekedar angan-angan melainkan untuk dijadikan kenyataan. kamu harus memiliki salah satu atau lainnya atau mungkin bahkan semuanya, itulah pondasi yang harus kamu miliki saat ini. Seperti halnya akar dandelion yang dapat memanjang sejauh 15 meter ke dalam tanah, padahal mereka biasanya hanya bisa tumbuh setinggi 6 sampai 18 inci saja. Benar – benar pondasi yang luar biasa, bukan ?


Separah apapun hal yang sudah pernah saya ataupun kamu lakukan, tidak mengubah satu hal, bahwasanya jauh didalam diri kita adalah fitrah, hanya saja kapan kita mau menyadarinya ? Selalu ditunggu oleh hari esok yang masih suci. Seperti ketika setiap bagian yang rusak maka dandelion akan mengeluarkan zat seputih susu.. .! 

Adalah sebuah anugerah bila kamu memiliki keyakinan, semangat dan hal lainnya dalam berusaha. namun Jika tidak memiliki semua itu maka  terus saja berusaha, tidak perlu menuntut terlebih dahulu rasa tersebut, bisa melakukan hal seperti itu saja berati sudah menjadi pribadi yang tangguh, tidak perlu membebani diri dengan hal yang tidak kita miliki, seperti dandelion, dimana bunganya akan terus tumbuh sepanjang tahun, tanpa penyerbukan dan disaat mereka benar-benar matang, maka mereka akan menjadi benih yang bisa terbang jauh dan tumbuh menjadi tanaman baru.

Tetap percaya bahwa segala sesuatunya sudah ada yang mengurus, semua benda sudah diatur sedemikian rupa agar memenuhi jalan hidup kamu, jadi tidak perlu merisaukan hasilnya akan seperti apa, selama kamu masih terus berupaya menjalaninya, seperti dandelion yang pada suatu masanya akan menjadi jam hayati, melepaskan banyak bijinya, sebuah kondisi dimana tak akan mampu melawan angin yang akan terus berhembus menerbangkannya hingga nanti mengubahnya menjadi suatu batang yang tegak. Tidak ada yang tau kemana angin akan membawa kelopak dandelion itu, hanya kelopak dan angin yang tau kemana akan membawanya, tetapi suatu saat dandelion akan tumbuh kembali seperti bunga yang cantik meskipun setiap kali angin akan menggugurkanny.